Badan Investigasi Federal (FBI) Amerika Serikat (AS), menyatakan tengah menyelidiki insiden pembakaran sebuah masjid di Joplin, Missouri, di hari Senin (6/8/2012).
Sekitar pukul 3.30 waktu setempat, api melalap bangunan masjid milik komunitas muslim Joplin. Ini merupakan kedua kalinya, masjid itu dilanda kebakaran, insiden sebelumnya terjadi pada 4 Juli yang lalu, dan merusak bagian atap bangunan.
Kebakaran itu dirasa sangat ganjil, terlebih terjadi hanya selang satu hari dari peristiwa penembakan di sebuah kuil Sikh di Wisconsin, AS. Setidaknya enam orang tewas dan tiga orang terluka akibat serangan pria bersenjata di dalam kuil tersebut.
Michael Kaste, agen khusus FBI Kansas City, mengatakan sekitar 30 agen ditugaskan untuk menyelidiki kasus kebakaran masjid tersebut. "Jika kebakaran ini tidak disebabkan oleh sebab-sebab yang wajar, maka akan kami selidiki semaksimal mungkin," ujar Kaste seperti dikutip dari Upi.com, Selasa (7/8/2012).
"Setiap aksi kekerasan terhadap rumah ibadah, akan ditangani dengan sangat serius oleh para penegak hukum," lanjutnya.
Kepala Pemadam Kebakaran Carl Junction, Bill Dunn menilai insiden kebakaran itu sangat aneh, walau demikian pihaknya belum mengetahui penyebab kebakaran tersebut.
sumber : http://www.tribunnews.com/2012/08/07/masjid-dibakar-di-amerika-fbi-turun-tangan
Sekitar pukul 3.30 waktu setempat, api melalap bangunan masjid milik komunitas muslim Joplin. Ini merupakan kedua kalinya, masjid itu dilanda kebakaran, insiden sebelumnya terjadi pada 4 Juli yang lalu, dan merusak bagian atap bangunan.
Kebakaran itu dirasa sangat ganjil, terlebih terjadi hanya selang satu hari dari peristiwa penembakan di sebuah kuil Sikh di Wisconsin, AS. Setidaknya enam orang tewas dan tiga orang terluka akibat serangan pria bersenjata di dalam kuil tersebut.
Michael Kaste, agen khusus FBI Kansas City, mengatakan sekitar 30 agen ditugaskan untuk menyelidiki kasus kebakaran masjid tersebut. "Jika kebakaran ini tidak disebabkan oleh sebab-sebab yang wajar, maka akan kami selidiki semaksimal mungkin," ujar Kaste seperti dikutip dari Upi.com, Selasa (7/8/2012).
"Setiap aksi kekerasan terhadap rumah ibadah, akan ditangani dengan sangat serius oleh para penegak hukum," lanjutnya.
Kepala Pemadam Kebakaran Carl Junction, Bill Dunn menilai insiden kebakaran itu sangat aneh, walau demikian pihaknya belum mengetahui penyebab kebakaran tersebut.
sumber : http://www.tribunnews.com/2012/08/07/masjid-dibakar-di-amerika-fbi-turun-tangan
0 comments:
Post a Comment
komentar anda...