By Christie Damayanti
Makanan apa lagi yang aku akan sajikan
disini? Ya, aku memang suka wisata kuliner. Banyak hewan juga aku cicipi
dengan masakan2 khas daerah masing2. Salah satunya adalah hewan
ubur-ubur. Mungkin, belum banyak yang mengetahui bahwa ubur-ubur bisa
dimakan. Ubur-ubur memang seekor hewan laut, tidak terlalu besar dan
sering ‘bisa’ atau rancunnya membuat badan gatal2, jika kita bermain di
laut. Ubur-ubur banyak sekali jenisnya, dan hanya beberapa jenis yang
dapat dikonsumsi sebagai salah satu makanan eksotis.
Seperti Haisom ( lihat tulisanku ‘Haisom’ : Tubuhnya Gurih dan Lembut di Mulut )
, ubur-ubur harus di olah dengan benar untuk tidak membuat gatal2.
Ubur-ubur bukan sebagai makanan utama, tetapi sebagai makanan pembuka.
Biasanya, ubur-ubur dingin, sebagai salad dengan saus ‘Thausand Island’
atai ubur-ubur dimasak dengan tubuh dibalur dengan biji wijen. Makanan
pembuka bisa menjadi ‘pembuka’ yang sangat memanjakan selera …..
Ubur-ubur sebagai ’salad’ dengan dibaluri saus Thausand Island ….. hmmmm, yummy …..
Ada lagi dengan memasak ubur-ubur dan di
dinginkan, dibaluiri dengan biji dan minyak wijen dan diatasnya
ditaburi potongan2 cabai dan timun, seperti salad, dan ditambah dengan
sedikit kecap asin ….. Selain itu, ubur-ubur jenis yang lain, berupa
gundukan warna putih, seperti jamur dan juga seperti mie. Di mulut,
rasanya kenyal dan sama sekali tidak berbau amis. Rasanya asin, asam dan
sedikit gurih, apa lagi disantap dengan saus bumbu favorite dari
restauran2 China besar.
Jenis2 salad ubur-ubur dengan bumbu dan biji wijen, gurih sekali …..
Banyak restaurann menghidahkan ubur-ubur
sebagai acar, mendampingin berjenis2 daging panggang, sehingga jika
kita sudah agak ‘eneg’ dengan daging panggang itu, kita langsung bisa
mencomot ubur-ubur, sehingga mulut kita segar kembali ….. memang
menggugah selera …..
Berjenis2 daging panggang, didampingi oleh ubur-ubur sebagai acar.
Menurut referensi yang aku baca,
ubur-ubur adalah terhitung hewan musiman, sehingga harganya sangat
fluktuatif, segantung ada atau tidaknya hewan tersebut untuk dikonsumsi.
Ubur-ubur ini, memang tidak popular di Indonesia, tetapi di China
kuliner ini sangat favorite, untuk sekedar snack di restauran2 manapun.
Ubur-ubur hanya sebagai snack,
banyak di restauran2 di China. Di Jakarta, ubur-ubur tidak popular,
tetapi aku sangat menyukainya …..
Jika kita ingin memasak ubur-ubur,
jangan terlalu lama memasaknya ( sekitar 15 menit ), karena juga terlalu
lama, rasa kenyal akan hilang dan sensasinya tidak tercapai sebagai
makanan eksotis. Menurutku, ubur-ubur bukan termasuk makanan mahal. Jika
sedang panen ubur-ubur setelah musim kemarau, harga 1 kg ubur-ubur
hanya sekitar 12 ribu saja, walau jika sudah ‘masuk’ di restaurant
besar, harganya membubung tinggi. Dalam 1 porsi kecil ubur-ubur (
mungkin 20 gr ), bisa mencapai sekitar 15 - 25 ribu, tergantung
restaurannya serta jenis masakannya, seperti salad atau ubur-ubur
dingin.
Ubur-ubur kering, siap dimasak, setelah di’olah’ terlebih dahulu.
Cita rasa ubur-ubur, benar2 seperti
kikil. Tetapi kikil agak keras dan kadang2 masih bisa seperti tulang
rawan, sedangkan ubur-ubur benar2 kenyal, justru kadang2 kita bisa
mengunyahnya lebih lambat karena terlalu kenyal …..
Ubur-ubur adalah hewan laut yang
termasuk dalam kelas Scyphozoa. Tubuhnya berbentuk payung berumbai,
dapat membuat gatal pada kulit bila tersentuh. Buat beberapa orang
termasuk aku, ubur-ubur adalah salah satu hewan ‘aneh’ ciptaan Tuhan.
Tubuhnya transparan dengan beberapa jenis bisa ‘menyala’ di kegelapan.
Warnanyapun berlainan, tergantung dengan jenisnya, sehingga menambah
keindahan laut. Yang aku baca pada sebuah referensi, cahaya yang
dikeluarkan ubur-ubur berfungsi sebagai benteng pertahanan diri dari
serangan predator. Biasanya, predator sering mengejar ubur-ubur dan
ubur-ubur ‘mengelabui si predator dan langsung melarikan diri. Selain
itu, terdapat racun di tubuhnya, juga sebagai alat untuk melindungi
diri.
Beberapa jenis2 ubur-ubur, sangat cantik …..
Sebagian jenis ubur-ubur tidak mempunyai
tulang dan lembek, termasuk dalam kelas invertebrate, sehingga
ubur-ubur sering terhempas ke pantai karena sangat ringan. Hewan ini
memang sangat cantik, secantik bentuk tubuhnya, warnanya serta namanya.
Ubur-ubur adalah hewan ‘hermaprodite’ atau berkelamin ganda.
Sepertinya menurut referensi yang aku
baca, protein ubur-ubur sering dipakai untuk penelitian ilmiah dan untuk
kesehatan. Jenisnya sampai 1500 jenis, baik ubur-ubur air laut maupun
ubur-ubur air tawar. Aku tidak tahu pasti, jenis yang mana yang bisa
dikonsumsi manusia. Yang jelas, ubur-ubur selalu di potong2 kecil2 atau
sedikit besar, untuk dinikmati, baik sebagai salad hidangan pembuka (
dengan saus Thausand Island ) ataupun untuk acar yang dilumuri dengan
biji dan minyak wijen. Karena jika untuk dikonsumsi dipotong2 besar,
pasti sangat sulit untuk ditelan karena kenyal …..
Ingin mencoba makan ubur-ubur? Jangan kaget, sensasinya luar biasa dan sangat memanjakan selera …… Hmmmmmm, yummy ……
Salamku …..
Sumber gambar : dari Google.
artikel : kompasian
artikel : kompasian