 |
| PS4. © Policymic.com |
Meskipun terus merugi hingga triliunan rupiah, Sony tetap yakin mampu bangkit kembali dengan konsol game andalannya, PS4.
Seperti yang dilansir oleh T3 (25/5), CEO Sony, Kaz Hirai, menegaskan jika PS4 sangat mungkin mengalahkan sang kakak, PS2, sebagai konsol game tersukses sepanjang sejarah dengan total penjualan hingga 155 juta unit sejak dilepas ke pasar tahun 2000 lalu.
Agak sulit memang untuk mengalahkan angka tersebut di tengah serangan Xbox One dan smartphone-smartphone yang sudah dilengkapi fitur gaming. Tapi PS4 sendiri sudah 'cukup' mencatatkan tren positif dengan penjualan di angka 7 juta unit lebih sejak masuk pasar November tahun kemarin.
PS4 juga diklaim akan terus berjaya dan meningkatkan penjualannya, jika menengok fitur-fitur yang dimilikinya. Misalnya, dengan prosesor octa-core AMD "Jaguar", Sony membuat PS4 dapat menjalankan fungsi multitasking lebih baik dibanding kompetitornya. Pemain PS4 pun tak perlu lagi menutup permainan saat ingin mengakses sosial media macam Twitter.
Dan dengan angka 7 juta, sebenarnya Sony sudah terbilang untung, sebab sebagian besar konsol game selalu mengalami kerugian di tahun awal penjualannya, seperti yang terjadi di tahun awal PS3.
Berkat PS4, penjualan konsol Sony tahun ini naik 38,5 persen dibanding tahun 2013. Sony pun masih menaikkan target dengan rencana menjual total 17 juta konsol PS3 dan PS4 di sisa tahun ini.
Ini disebabkan Sony masih mengalami kerugian hingga hampir Rp 1 triliun akibat biaya launching PS4 dan beberapa game multiplayer lama Sony yang tak laku di pasaran, Eurogamer (22/5).
[bbo]Merdeka
