Forum Umat Islam (FUI) menilai kemaksiatan menjadi sumber bencana di
Jakarta dan Indonesia. Apalagi ada karya seni berupa patung wanita
setengah bugil di Istana Negara.
"Dalam hadits Rasulullah SAW disebutkan tidak akan masuk malaikat ke
dalam satu rumah yang ada patung-patung. Apalagi ini patung-patung
wanita bugil. Ikon bangsa kita kan Istana, ini sumber syirik,
kemaksiatan," kata salah satu koordinator FUI Bernard Abdul Jabbar
dilansir merdeka, Senin (21/1).
Bernard mengatakan penyebab banjir karena tanggul jebol atau curah hujan
yang tinggi. Tapi menurutnya itu semua adalah kehendak Allah karena
melihat terlalu banyak maksiat di Jakarta. FUI baru mengetahui banyak
karya seni wanita setengah bugil setelah melihat pemberitaan Istana
kebanjiran.
Ketika merdeka mencoba mengkonfirmasi mengenai pernyataan
yang disampaikan salah satu koordinator FUI Bernard Abdul Jabbar, pihak
Istana memilih tidak berkomentar alias bungkam. Termasuk ketika mencoba bertanya kepada Juru Bicara Presiden Julian Aldrin Pasha.
Ditemui usai mengikuti Sidang Kabinet Paripurna di Gedung Utama
Kementerian Sekretariat Negara, Julian hanya diam dan mengadahkan
tangannya tanpa menyebutkan satu kata pun sembari masuk ke dalam lift
bersama Menko Perekonomian Hatta Rajasa dan Ketua KEN Chairul Tanjung.
Bernard meminta para pemimpin negeri ini agar mendekatkan diri pada
Allah. Para pemimpin yang adil akan membawa berkah bagi seluruh warga,
bukan hanya umat Islam tetapi juga agama lain.
"Telah banyak kerusakan di muka bumi ini karena tangan-tangan manusia. Seharusnya para pemimpin bertobat," tegasnya.
Diketahui ada empat patung wanita bertelanjang dada di Komplek Istana Kepresidenan. Patung-patung itu merupakan peninggalan Mantan Presiden Soekarno.