 |
| US Secretary of State John Kerry arrives in Erbil, Iraq on June 24, 2014. |
BAGHDAD, IRAQ - Menteri Luar
Negeri John Kerry, Senin (23/06/2014), tiba di Bahgdad, Irak dalam sebuah
kunjungan mendadak untuk membahas situasi terakhir dinegeri itu. Dalam
kunjungan mendadak tersebut John Kerry mendiskusikan bagaimana caranya AS untuk
menghadapi ISIS. Allahu Akbar!
Terbang dari Jordania dalam sebuah kunjungan rahasia demi alasan keamanan,
Kerry dijadwalkan bertemu dengan PM Nuri al-Maliki dan para pemimpin Iraq dari
berbagai latar belakang politik dan komunitas.Di Baghdad, Kerry akan mendiskusikan rencana aksi AS di Irak yang tengah menghadap ancaman kelompok Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS).
“Menlu Kerry juga akan mendesak para pemimpin Iran untuk sesegera mungkin melanjutkan proses pembentukan pemerintahannya agar bisa memimpin negara,” kata juru bicara Kemenlu AS, Jen Psaki.
Sementara itu, pasukan militan Sunni yang dipimpin ISIS menyapu kota Rawa dan Ana di Provinsi Anbar, sebelah barat Baghdad, setelah menguasai pintu perbatasan Al-Qaim.
Di kota Rawa dan Ana, ISIS menembak mati 21 pemimpin dalam kekerasan yang terjadi dua hari terakhir ini. Demikian pernyataan para pejabat dan staf medis.
Di sisi lain, pemerintan Iraq mengatakan melakukan penarikan mundur taktis dari sejumlah kota yang justru membuat ISIS memperluas rute strategisnya ke negeri tetangga Suriah di mana mereka juga menguasai daerah pedesaan yang luas di sepanjang lembah Sungai Efrat. Daulah Islam, Baaqiyah. Allahu Akbar!
Sumber : Diolah dari Kompas/AFP
