Sindrom Aneh, Selalu Orgasme Setiap Kali Merasa Kenyang

Denver, Berat badan seorang wanita di Colorado, Amerika Serikat bertambah 95 kg dalam 5 tahun terakhir karena terlalu banyak makan. Sulit baginya untuk mengontrol nafsu makan, karena setiap kali merasa kenyang ia bisa mengalami orgasme spontan.

Gabi Jones, wanita asal Colorado mengalami kondisi medis yang disebut persistent genital arousal syndrome atau sindrom rangsang genital yang terus menerus. Sindrom ini membuatnya bisa mengalami orgasme tanpa perlu ada rangsangan seksual.

Dalam hal ini, pemicu orgasme pada wanita berusia 25 tahun tersebut adalah makanan. Saat merasa kenyang atau sedang menikmati jenis makanan tertentu, ia bisa langsung merinding dan mengalami sensasi senikmat yang dirasakan saat saat berhubungan seks.

Wanita yang kini memiliki berat badan 223 kg ini, mulai menyadari sindrom aneh yang dideritanya tersebut sejak usia remaja. Sejak saat itu ia mengaku jadi lebih doyan makan dan akibatnya dalam 5 tahun terakhir berat badannya bertambah sekitar 95 kg.

"Saat itu saya begitu menikmati tekstur es krim yang begitu lembut di lidah. Tanpa saya sadari, lama-lama terasa seperti ada yang menggelitik di bawah sana," ungkap Jones dalam wawancara dengan SWNS, seperti dikutip dari Metro.co.uk, Selasa (15/2/2011).

Diakui oleh Jones, es krim baginya merupakan jenis makanan yang paling mudah memicu orgasme. Meski begitu, ia bisa juga mengalami orgasme dengan jenis makanan lain seperti cheesecake dan burger, terutama jika setelah menyantapnya sampai kenyang.

Jenis orgasme yang dirasakan oleh Jones termasuk jenis orgasme spontan. Selain dipicu oleh makanan, orgasme spontan juga bisa dipicu oleh efek samping beberapa jenis obat antidepresan terutama dari golongan Serotonin Selective Reuptake Inhibitor (SSRI).