Represif Israel Terhadap Aksi Anti Tembok, Luka dan Sesak Nafas

[ 31/12/2011 - 04:36 ]

 

Ramallah – PIP: Jumat kemarin (30/12) puluhan warga Palestina, di antaranya anak-anak dan perempuan dan sejumlah relawan asing akibat kekerasan pasukan Israel terhadap aksi unjuk rasa menentang tembok rasis dan pemukiman yahudi di seluruh wilayah Tepi Barat.

Di desa Kafr Deak, aksi unjuk rasa pekanan digelar dengan jargon yang diikuti oleh ratusan warga Palestina dengan ditemani para relawan solidaritas Palestina dari luar negeri. Namun Israel membalas mereka dengan tembakan gas air mata.

Mereka menggelar aksi ke arah kawasan yang diancam disita di kawasan Dear Saman. Mereka menggelar shalat Jumat di sana. Mereka kemudian menentang pembangunan tembok dan pemukiman yahudi. Namun pasukan Israel melepaskan tembakan gas air mata ke arah peserta pengunjuk rasa dan ke arah rumah-rumah warga. Akibatnya puluhan warga mengalami luka di antaranya anak-anak dan kaum perempuan.

Kekerasan pasukan Israel juga dialami oleh unjuk rasa pekanan menentang tembok rasial dan peluasan pemukiman yahudi di Muashirah. Jubir Komite Rakyat Anti Tembok dan Pemukiman Yahudi di Betlehem menegaskan, pasukan Israel menyerang warga dan relawan asing dengan tembakan peluru tajam berlapis karet, gas air mata, mercon ke arah peserta aksi dan melarang warga sampai di dekat tembok. 

 sumber