Posko tersebut berada di Biro Humas Pemerintah Aceh. Penanggung jawab posko adalah Dr Mahyuzar, staf Biro Humas dengan nomor hp 081327720271 dan 085222221933.
“Posko ini menampung semua informasi dari keluarga korban. Bila ada masyarakat yang ingin bertanya apakah keluarganya termasuk sebagai penumpang di kapal yang nahas itu, silakan hubungi posko kami,” kata Kepala Biro Humas Pemerintah Aceh, Murthalamuddin di Banda Aceh kepada Serambi kemarin sore.
Posko ini dibuka, menurutnya, sebagai bentuk empati dan respons Pemerintah Aceh atas musibah yang menimpa puluhan migran Aceh yang hendak pulang dari Malaysia ke Aceh menjelang meugang puasa Ramadhan itu.
Selain melalui telepon, kata Murthala, keluarga korban juga bisa mengirim data via email: humas@acehprov.go.id, twitter: @humasaceh, facebook: https://www.facebook.com/birohumas.pemerintahaceh, maupun mengantar langsung data tersebut ke Biro Humas Pemerintah Aceh.
Data dari keluarga korban akan diverifikasi ke rumah sakit dan tempat penampungan korban di Malaysia.
Data yang dikirim bisa berupa foto diri korban baik yang meninggal, selamat, maupun yang belum ditemukan. Fotokopi kartu keluarga, kartu tanda penduduk, dan data diri lainnya.
Sejak dibuka kemarin pagi, hingga tadi malam, kata Murthala, sudah 42 orang yang menelepon posko tersebut untuk menanyakan daftar nama penumpang dan mengonfirmasi apakah saudara mereka yang berada di Malaysia ikut naik kapal nahas itu.
Diakuinya, orang semakin ramai menghubungi posko itu setelah informasi dan nomor telepon posko tersebut dipublikasi Serambinews.com di media onlinenya *tribun
