Relawan PMI Cabang Banda Aceh mengevakuasi korban kecelakaan pada simulasi kecelakaan lalu lintas di Bundaran Simpang Lima, Banda Aceh, Kamis (22/12). SERAMBI/BUDI FATRIA
BANDA ACEH - Relawan Palang Merah Indonesia (PMI) Cabang BandaAceh, Kamis (22/12) pagi, menggelar simulasi kecelakaan lalu lintas di Bundaran Simpang Lima, Banda Aceh. Kegiatan itu dimulai pukul 10.00 WIB melibatkan polisi, petugas Dinas Perhubungan dan Pemadam Kebakaran Kota Banda Aceh serta petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).
Simulasi itu dilaksanakan dalam rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-66 PMI. Simulasi kemarin dimulai dengan adegan dua pengendara sepeda motor (sepmor) yang asyik mengetik pesan singkat dan berkomunikasi dengan handphone saat berkendaraan. Mereka tak peduli terhadap bahaya yang mengancam, yaitu terjadinya kecelakaan.
Kedua pengendara sepmor itu bertabrakan dengan sebuah mobil Taft yang melaju dari arah yang sama. Karena berusaha mengelak agar kecelakaan tak terjadi, sopir mobil Taft akhirnya menabrak trotoar dan mobil terbakar. Sopir itu terjepit dan tak tewas di tempat. Sedangkan pengendara sepmor mengalami luka berat.
“Dalam simulasi ini digambarkan, bahwa akibat kelalaian dalam berkendaraan bisa mengancam keselamatan diri sendiri dan orang lain,” ujar Ketua PMI Cabang Banda Aceh, Qamaruzzaman Haqni, kepada Serambi, kemarin.
Dari kegiatan itu, kata Qamaruzzaman, diharapkan relawan PMI mampu bersikap cepat dan tepat untuk memberikan pertolongan, saat terjadi kasus-kasus emergency seperti ini.(mir)
0 comments:
Post a Comment
komentar anda...